Madu semakin populer dan kini bahan alami yang berasal dari nektar ini bahkan digunakan untuk berbagai tujuan termasuk dicampurkan dalam berbagai jenis makanan dan minuman.. sama seperti gula yang biasa kita konsumsi, madu juga mengandung gula alami dan karbohidrat dalam jumlah yang cukup tinggi sehingga sering dipertanyakan keamanannya oleh penderita diabetes. Penderita diabetes tentunya harus dapat mengontrol dan mengatur asupan karbohidrat dan gula mereka, namun sebenarnya itu tidak berarti mereka harus menghilangkan rasa manis sepenuhnya dari diet. Jadi, apakah madu untuk penderita diabetes bisa dianggap aman jika dikonsumsi?
Seperti yang kita ketahui, madu adalah cairan berwarna keemasan dengan tekstur kental dan lengket yang dihasilkan oleh lebah dan berasal dari nektar di dalam bunga. Madu dihasilkan oleh lebah dengan cara memproses nektar dengan cara mengunyahnya hingga kandungan airnya berkurang drastis dan hanya menyisakan sekitar 20% air. Kemudian para lebah akan menyimpan nektar yang sudah menjadi madu di dalam sarang sebagai cadangan makanan.
Meskipun merupakan pemanis alami, madu ternyata mengandung energi dan kalori yang lebih tinggi dibandingkan dengan gula pasir dimana satu sendok makan madu mentah mengandung sekitar 60 kalori dan 17 gram karbohidrat.
Karena madu mengandung gula jadi wajar saja jika madu mempengaruhi kadar gula darah dalam tubuh, meskipun efek sampingnya lebih sedikit dibanding gula pasir. Hal ini telah dibuktikan dengan studi di tahun 2004 dimana para peneliti menemukan bahwa madu memang meningkatkan kadar gula darah di 30 menit awal konsumsi namun setelah itu justru kadar gula darah menurun dan tetap stabil selama dua jam berikutnya. Selain itu, penelitian lain juga membuktikan bahwa madu memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan gula pasir dan aman dikonsumsi sebagai pemanis makanan atau minuman.
Mengingat madu memiliki kadar glikemik yang lebih rendah, jawabannya tentu saja bisa. Madu bisa membantu mengontrol gula darah dan meningkatkan kadar insulin dalam tubuh. Selain itu, madu lebih manis dibanding gula biasa sehingga Anda hanya perlu sedikit ketika menggunakannya sebagai pemanis.
Mengganti gula dengan madu akan membuat tubuh lebih sehat karena madu merupakan sumber antioksidan yang juga kaya anti bakteri dan juga anti inflamasi. Peradangan kerap terjadi pada tubuh penderita diabetes sehingga madu bisa membantu mengatasinya an membuat penderita diabetes terhindar dari masalah komplikasi.
Meskipun madu aman dikonsumsi penderita diabetes, jangan lupa untuk mengkonsumsinya dalam jumlah yang moderat atau terbatas. Pilih madu murni premium dari Madurasa jika Anda ingin mendapatkan manfaat madu untuk penderita diabetes dan tetap bisa mengkonsumsi minuman atau makanan manis favorit.
“Mau sarapan nasi goreng, nasi uduk, nasi telur dadar, atau nasi kuning?” Begitu tanya Honeymoms…
Apa yang tidak bisa diambil dari madu? Nutrisinya bermanfaat untuk kesehatan tubuh, rasa manisnya bisa…
Mendengar madu, Honeymoms mungkin terpikir tentang pengobatan alami untuk kesehatan tubuh. Selain rasanya manis dan…
Bisa dibilang, semua orang mendambakan berat badan ideal. Menurut situs Prodia Digital (Lab Prodia) dalam…
Apakah madu digemari karena rasanya yang enak? Sepertinya itulah yang diyakini banyak orang. Tidak hanya…
Honeymoms, menjadi rahasia umum bahwa Indonesia merupakan negara tropis yang kaya akan keanekaragaman hayati. Potensi…